AROUND US : Wabi Sabi, Filosofi yang Menghargai Keindahan di Dalam Ketidaksempurnaan
by : K

           Wabi sabi itu apa sih? Sebelumya, wabi sabi merupakan konsep yang terpisah. Wabi bermakna kesadaran dalam suatu kepuasaan dalam kekurangan sedangkan sabi adalah kepuasan dan keindahan yang dialami seiring berjalannya waktu seperti karatan, retak, cacat, dan masih banyak lainnya. Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa wabi sabi memiliki arti melihat keindahan di dalam ketidaksempurnaan. Wabi sabi pertama kali muncul dalam dinasti tiongkok pada 960-1279 M. Wabi sabi mendorong kita untuk lebih fokus pada keberkahan yang kita miliki dibanding berharap kepada hal yang tidak dapat kita terima.

           Wabi sabi juga banyak diterapkan di dunia kesenian dan desain interior. Jika dilihat dari sudut pandang desain, wabi dapat ditafsirkan sebagai kualitas tidak sempurna dari sebuah objek karena keterbatasan yang tak terhindarkan. Sedangkan sabi ditafsirkan sebagai aspek keandalan yang tidak sempurna. Contoh perwujudan wabi sabi dalam kesenian jepang adalah ikebana (rangkaian bunga), fitur desain bonsai, taman zen, dan masih banyak lagi. Tidak hanya di kesenian Jepang, banyak kesenian barat juga menggunakan konsep tersebut seperti karya-karya John Connell dan Bernard Leach.

           Pada zaman sekarang, kebanyakan masyarakat ingin melakukan sesuatu dengan sempurna, sehingga memaksakan diri untuk mencapai ekspektasi tersebut dan pada akhirnya merasa kewalahan. Wabi sabi dapat menjadi kebalikan dari konsep keeleganan dan membiarkan kesederhanaan mengambil alih. Nah, tiga hal berikut dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

           • Menikmati masa sekarang
Sekarang, banyak yang dikatakan dan ditulis mengenai praktik mindfulness, seni atas hidup di masa sekarang dan bagaimana kita bisa melatih pikiran kita to be in the here and now, agar kita bisa menikmati momen-momen positif tiap harinya. -"

           • Kurang adalah lebih
Ketika terdapat kesempatan untuk memudahkan dan menyederhanakan maka lakukanlah. Hal itu akan membiarkanmu untuk mengapresiasi apa yang tersisa.

           • Extract Learning
Ketika sesuatu tidak berjalan sesuai harapan kita, apa yang dapat kita pelajari di situasi tersebut? Pembelajaran mengubah kita dari korban menjadi pencipta, memungkinkan kita untuk beradaptasi dan memupuk sikap tangguh terhadap perubahan, kehilangan, dan transisi.

           Sebagai alat kontemplasi dan filosofi hidup, wabi sabi memiliki relevansi sebagai penangkal terurainya tatanan sosial yang merajalela, yang telah menyatukan manusia begitu lama. Prinsip kesopanan dan kesederhanaan yang dimiliki dapat mendorong kerendahan hati, yang pada akhirnya mempromosikan kehidupan perenungan yang tenang dan prinsip estetika yang menggarisbawahi pendekatan meditatif.

Sumber :
https://www.plumdeluxe.com/wabi-sabi-examples
https://id.wikipedia.org/wiki/Wabi-sabi
Wabi sabi : the Japanese art of impermanence oleh Andre Juniper (2003)
Wabi sabi for arists, designers, poets, and philosophers oleh Leonard Koren (1994)